WagonNews – Pemain sepak bola asal Brasil, Roberto Firmino, dikenal sebagai salah satu talenta unik dalam dunia sepak bola. Berkat ketajamannya di lapangan, Firmino tak hanya menjadi pilar penting bagi klubnya, Liverpool, tetapi juga menjadi kebanggaan bagi negaranya, Brasil.
Brasil adalah negara dengan tradisi sepak bola yang kuat, bahkan menjadi salah satu pengoleksi Piala Dunia terbanyak di dunia. Roberto Firmino menjadi salah satu produk istimewa dari negara yang penuh dengan pemain bintang ini, memperlihatkan talenta luar biasa yang terus berkembang. Julukan “hati dan jiwa” Liverpool dari sang pelatih Jurgen Klopp menjadi bukti betapa berartinya Firmino bagi tim yang berbasis di Inggris ini. Mari kita lihat lebih dalam profil dan perjalanan karir dari pemain yang akrab dipanggil “Bobby” ini!
Profil Singkat Roberto Firmino
Setelah beberapa tahun mengasah keterampilan di klub Brasil dan Eropa, Firmino akhirnya berlabuh di Liverpool pada tahun 2015 dan langsung menjadi sorotan di Liga Inggris. Berikut ini beberapa detail pribadi dan karir Firmino:
- Nama Lengkap: Roberto Firmino Barbosa de Oliveira
- Julukan: Bobby
- Tanggal Lahir: 2 Oktober 1991
- Tempat Lahir: Maceio, Brasil
- Kebangsaan: Brasil
- Posisi: Penyerang
- Nomor Punggung: 9
- Tinggi Badan: 180 cm
- Berat Badan: 75 kg
- Instagram: roberto_firmino
Sejak awal bergabung dengan Liverpool, Firmino selalu menunjukkan bakat yang luar biasa di setiap pertandingan, membawa Liverpool ke berbagai kemenangan penting di tingkat nasional maupun internasional.
Fakta Menarik Tentang Roberto Firmino
Firmino tidak hanya dikenal karena keterampilannya di lapangan, tetapi juga memiliki berbagai fakta menarik dalam kehidupannya yang menjadikan perjalanan karirnya semakin menginspirasi. Berikut adalah beberapa fakta unik yang mungkin belum banyak diketahui:
- Masa Kecil yang Sulit: Firmino tumbuh di lingkungan yang cukup keras di Maceio, Brasil, dengan tingkat kejahatan yang tinggi. Karena itu, orang tuanya sering membatasi aktivitasnya di luar rumah. Namun, kecintaannya pada sepak bola tetap tak tergoyahkan.
- Ditemukan oleh Dokter Gigi: Firmino ditemukan oleh seorang dokter gigi di kotanya yang kemudian merekomendasikan bakat Firmino kepada klub sepak bola junior Figueirense.
- Peningkatan Karir di Figueirense: Bergabung dengan Figueirense, Firmino yang saat itu remaja membantu klubnya naik dari divisi Liga B ke liga utama Brasil.
- Posisi Serbaguna: Meskipun dikenal sebagai penyerang, Firmino juga mahir bermain di posisi lain seperti sayap dan gelandang tengah.
- Insiden dengan Hukum: Pada tahun 2016, Firmino terlibat insiden mengemudi di bawah pengaruh alkohol, yang membuatnya harus menyerahkan izin mengemudinya selama satu tahun.
- Kehidupan Keluarga: Firmino menikah dengan Larissa Pereira pada 2017, dan mereka kini telah memiliki dua anak perempuan.
- Dikenal Sebagai Favorit Fans: Karena loyalitasnya pada Liverpool dan kontribusi besar yang diberikannya, Firmino menjadi salah satu pemain favorit bagi para penggemar Liverpool.
- Penghargaan Bundesliga Breakthrough: Pada musim 2013–2014 di Bundesliga, Firmino mencetak 16 gol dalam 33 pertandingan, membawanya meraih penghargaan sebagai “Pemain Terobosan Musim Ini” di Bundesliga.
- Memulai debut di Timnas Brasil: Firmino pertama kali bermain untuk timnas pada 12 November 2014 dan mencetak gol pertamanya beberapa hari kemudian.
- Kerjasama dengan Klopp: Kombinasi gaya permainan Firmino dengan sistem pressing Jurgen Klopp membuatnya menjadi elemen penting bagi Liverpool selama musim 2016–2017 dan 2017–2018.
Karir Sepak Bola Roberto Firmino
Firmino memulai perjalanan profesionalnya di Brasil sebelum akhirnya bersinar di Liga Inggris bersama Liverpool. Meskipun tidak banyak berganti klub, setiap tempat persinggahan Firmino selalu menjadi titik perkembangan besar baginya.
Figueirense (2008–2010)
Pada usia 17 tahun, Firmino bergabung dengan klub junior Figueirense di Brasil. Bermain sebagai gelandang, Firmino mulai menunjukkan kemampuannya. Debutnya di Figueirense terjadi saat dia masuk sebagai pemain pengganti melawan Toninho, dan dia resmi dipromosikan ke tim utama pada tahun 2010.
Selama musim tersebut, Firmino menyumbangkan 8 gol dari 36 pertandingan, yang membantunya mendapatkan sorotan dari pencari bakat Eropa.
Hoffenheim (2010–2015)
Pada Desember 2010, Firmino menerima kontrak dari klub Jerman, 1899 Hoffenheim, dan resmi bergabung pada Januari 2011. Setelah sebulan bergabung, ia debut di Bundesliga dalam laga melawan Mainz.
Meski sempat mengalami masalah internal karena keterlambatan dalam latihan, Firmino membuktikan kemampuannya dengan mencetak gol saat melawan Wolfsburg dan Borussia Mönchengladbach. Pada musim 2013–2014, Lokomotiv Moscow mengajukan tawaran sebesar €12 juta, tetapi Firmino memilih untuk memperpanjang kontrak bersama Hoffenheim.
Liverpool (2015–Sekarang)
Setelah sukses di Jerman, Firmino bergabung dengan Liverpool pada Juli 2015. Debutnya bersama Liverpool terjadi dalam pertandingan persahabatan melawan Swindon Town pada Agustus 2015.
Di bawah arahan Jurgen Klopp, Firmino mengubah posisinya menjadi “False 9” dan memperlihatkan perkembangan signifikan. Dengan nomor punggung 9, Firmino mengakhiri musim 2015–2016 sebagai pencetak gol terbanyak di Liverpool dengan 10 gol.
Pada musim 2017–2018, ia sempat menjadi sorotan karena pertengkarannya dengan bek Everton, Mason Holgate, meski kemudian dinyatakan tidak bersalah. Di musim tersebut, Firmino bersama trio Mohamed Salah, Philippe Coutinho, dan Sadio Mane mendapat julukan “The Fab Four” setelah mencetak total 91 gol.
Prestasi Roberto Firmino
Selain diakui atas permainannya yang konsisten, Firmino juga meraih berbagai penghargaan sebagai bukti dari dedikasinya:
- Bundesliga Breakthrough of the Season (2013–2014)
- PFA Player of the Month (Januari 2016)
- PFA Fans’ Player of the Month (Januari 2016)
- UEFA Champions League Squad of the Season (2017–2018)
- Samba Gold (2018)
Demikian profil Roberto Firmino yang memiliki perjalanan karir luar biasa bersama Liverpool dan timnas Brasil. Meski usianya semakin bertambah, Firmino tetap menjadi salah satu pemain kunci yang memberikan kontribusi signifikan bagi timnya di setiap musim.