Profil dan Biodata Matthijs de Ligt, Bek Muda Bertalenta Belanda
Latar Belakang Matthijs De Ligt
Lahir di kotamadya Leiderdorp, Belanda, De Ligt adalah anak pertama dari pasangan Vivan dan Frank de Ligt. Ia tumbuh bersama adik kembarnya, Fleur dan Wouter, di sebuah keluarga yang mendukung karier sepak bolanya. Berposisi sebagai bek tengah, De Ligt dikenal memiliki kemampuan luar biasa dalam mematahkan serangan lawan sekaligus memulai serangan dari lini belakang. Sejak usia dini, De Ligt telah menunjukkan kualitas kepemimpinan yang kuat, yang kemudian membawanya menjadi salah satu pemain kunci di Ajax Amsterdam.
Biodata Matthijs De Ligt:
- Nama lengkap: Matthijs de Ligt
- Nama panggilan: Matthijs
- Tempat, tanggal lahir: Leiderdorp, Belanda, 12 Agustus 1999
- Zodiak: Leo
- Agama: –
- Pendidikan: Akademi Ajax Amsterdam
- Pekerjaan: Pemain Sepak Bola
- Posisi: Bek Tengah
- Tim saat ini: Manchester United
- Orang tua: Frank de Ligt (ayah), Vivian de Ligt (ibu)
- Pasangan: Annekee Molenaar
- Anak: –
- Tinggi badan: 189 cm
- Berat badan: 89 kg
- Instagram: @mdeligt_
- X (Twitter): @mdeligt_04
Karier Sepak Bola Matthijs De Ligt
Perjalanan karier De Ligt di dunia sepak bola dimulai di akademi Ajax Amsterdam, salah satu klub sepak bola paling bergengsi di Belanda. Ajax dikenal sebagai klub yang sering melahirkan pemain muda berbakat, dan De Ligt adalah salah satu bintang yang muncul dari akademi tersebut. Ia bergabung dengan akademi Ajax pada usia 9 tahun dan menunjukkan perkembangan yang pesat.
Pada usia 17 tahun, De Ligt mencatatkan debutnya di tim utama Ajax dalam pertandingan Piala KNVB melawan Willem II. Dalam laga tersebut, De Ligt mencetak gol hanya dalam 25 menit, membuktikan potensinya sebagai pemain masa depan. Kariernya semakin menanjak pada musim 2016/2017, ketika ia semakin sering dimainkan di berbagai pertandingan penting. Penampilan solidnya membantu Ajax mencapai final Liga Europa, meskipun mereka kalah dari Manchester United di partai puncak.
Musim 2018/2019 adalah puncak karier De Ligt bersama Ajax. Pada musim itu, ia membantu Ajax memenangkan Eredivisie dan Piala KNVB, dua gelar domestik yang bergengsi di Belanda. Tidak hanya itu, De Ligt juga membawa Ajax ke semifinal Liga Champions UEFA, setelah menyingkirkan tim-tim besar seperti Real Madrid dan Juventus. Performa impresifnya menarik minat klub-klub besar di seluruh Eropa.
Pindah ke Juventus dan Karier Bersinar di Italia
Pada Juli 2019, De Ligt resmi pindah ke Juventus, salah satu klub paling sukses di Italia, dengan biaya transfer yang dilaporkan mencapai €75 juta. Di Juventus, De Ligt segera menjadi pemain penting di lini belakang. Meski masih muda, ia menunjukkan kematangan dan kecerdasan dalam membaca permainan yang sangat jarang terlihat pada pemain seusianya. Pada musim pertamanya di Italia, De Ligt membantu Juventus memenangkan gelar Serie A.
Selama bermain di Juventus, De Ligt menghadapi beberapa cedera, namun hal tersebut tidak mengurangi kontribusinya kepada tim. Ia terus tampil konsisten dan menjadi bagian tak terpisahkan dari skuat utama Juventus, di mana ia bermain bersama sejumlah pemain top dunia. Selain sukses di level klub, De Ligt juga merupakan pilar utama di tim nasional Belanda.
Karier Internasional Bersama Timnas Belanda
De Ligt menjalani debutnya bersama tim nasional Belanda pada Maret 2017, dalam laga kualifikasi Piala Dunia melawan Bulgaria. Pada usia 17 tahun, ia menjadi bek termuda yang pernah bermain untuk timnas Belanda sejak tahun 1931. Penampilannya di level internasional semakin solid, dan ia menjadi andalan di lini pertahanan Belanda. De Ligt telah berpartisipasi dalam berbagai turnamen internasional seperti UEFA Nations League dan Euro 2020, di mana ia selalu menjadi pilihan utama pelatih.
Pindah ke Bayern Munich
Pada Juli 2022, Matthijs De Ligt mengambil langkah besar dalam kariernya dengan bergabung ke Bayern Munich, salah satu klub terbesar di Eropa dan dunia. Kepindahannya ke Bundesliga bukan hanya tentang pencarian pengalaman baru, tetapi juga untuk memperkuat lini belakang Bayern yang telah dikenal sebagai salah satu tim terkuat di dunia.
Dengan biaya transfer yang signifikan, De Ligt diharapkan dapat membawa Bayern Munich meraih lebih banyak gelar domestik maupun internasional. Keberadaannya di Bayern memberikan dimensi baru pada lini pertahanan klub, sekaligus menegaskan statusnya sebagai salah satu bek tengah terbaik dunia. Selain itu, bermain di Bundesliga dan Liga Champions UEFA memberikan De Ligt panggung untuk terus mengembangkan kemampuannya di level tertinggi.
Prestasi Matthijs De Ligt
De Ligt adalah pemain sepak bola yang telah meraih berbagai prestasi gemilang sepanjang kariernya. Bersama Ajax Amsterdam, ia memenangkan Eredivisie dan Piala KNVB pada musim 2018-2019. Setelah pindah ke Juventus, ia membantu tim tersebut memenangkan gelar Serie A, Coppa Italia, dan Supercoppa Italiana. Kepindahannya ke Bayern Munich juga membuahkan hasil, dengan De Ligt membantu klub tersebut memenangkan Bundesliga dan DFL-Supercup.
Di level internasional, De Ligt menjadi pilar penting bagi tim nasional Belanda. Ia berperan besar dalam membawa Belanda ke final UEFA Nations League 2018-2019. Selain prestasi tim, De Ligt juga meraih penghargaan individu seperti Golden Boy pada tahun 2018 dan masuk dalam Tim Terbaik Liga Champions UEFA 2018-2019.
Matthijs De Ligt adalah salah satu talenta terbaik yang dimiliki sepak bola Eropa saat ini. Kemampuannya sebagai bek tengah yang solid, ditambah dengan kecerdasannya dalam membaca permainan dan kepemimpinannya di lapangan, membuatnya menjadi sosok yang tak tergantikan baik di level klub maupun timnas. Kariernya yang terus menanjak, dari Ajax Amsterdam hingga Bayern Munich, menunjukkan bahwa De Ligt bukan hanya seorang pemain muda berbakat, tetapi juga seorang pemain yang memiliki masa depan cerah di dunia sepak bola.