WagonNews – Raheem Sterling, pemain sepak bola profesional Inggris yang baru saja bergabung dengan Chelsea dari Manchester City, terus menjadi sorotan dunia olahraga. Perpindahannya ke Chelsea bukanlah keputusan sembarangan. Sterling adalah salah satu pemain yang diincar oleh Thomas Tuchel, manajer Chelsea, hingga klub London tersebut rela mengeluarkan 45 juta poundsterling (sekitar Rp803 miliar) untuk mendapatkannya.
Profil dan Biodata Raheem Sterling
Nama Lengkap: Raheem Shaquille Sterling
Tanggal Lahir: 8 Desember 1994
Tempat Lahir: Kingston, Jamaika
Kebangsaan: Inggris
Klub: Chelsea, Timnas Inggris
Posisi: Penyerang
Nomor Punggung: 17
Tinggi Badan: 170 cm
Berat Badan: 69 kg
Akun Instagram/Twitter: sterling7
Keputusan ini tentunya tidak mengejutkan mengingat Raheem Sterling tengah berada di puncak karirnya. Sebagai pemain yang telah meraih berbagai prestasi gemilang, nilainya di pasar transfer sangatlah tinggi. Prestasi yang telah diraih Sterling selama ini membuktikan bahwa ia layak menjadi salah satu pemain dengan harga tertinggi di Chelsea.
Alasan Pindah ke Chelsea
Salah satu alasan utama Sterling memilih meninggalkan Manchester City dan bergabung dengan Chelsea adalah karena menit bermainnya yang semakin berkurang di bawah manajer Pep Guardiola. Konsep rotasi pemain atau yang sering disebut “Pep Roulette” membuat Sterling merasa tidak mendapatkan waktu bermain yang cukup di lapangan, meskipun kualitasnya tak diragukan. Dengan minimnya kesempatan bermain di Man City, Sterling merasa perlu mencari peluang baru di klub lain, dan Chelsea menjadi pilihannya.
Perjalanan Karir Sterling
Sterling telah meniti karir sepak bola profesional sejak usia muda. Perjalanan panjang dan kerja kerasnya dalam dunia sepak bola membawanya menjadi salah satu pemain top di dunia. Di bawah ini adalah perjalanan karirnya dari klub-klub sebelumnya hingga sampai di Chelsea.
Liverpool (2012 – 2015)
Sterling memulai karirnya di akademi Queens Park Rangers sebelum akhirnya pindah ke Liverpool pada 2010. Di sana, ia ditandatangani dengan biaya awal sekitar 450 ribu poundsterling. Sterling pertama kali memperkuat tim muda Liverpool dan melakukan debut dalam pertandingan derby U-18 melawan Everton. Gol pertamanya untuk Liverpool dicetak dalam pertandingan persahabatan melawan Hibernian, yang berakhir imbang 2-2. Dalam lima tahun masa baktinya di Liverpool, Sterling berkembang pesat hingga menjadi salah satu pemain muda terbaik di Inggris.
Manchester City (2015 – 2022)
Pada 2015, Sterling membuat langkah besar dengan bergabung ke Manchester City. Nilai transfernya yang mencapai 44 juta poundsterling menjadikannya pemain Inggris termahal sepanjang masa saat itu. Bersama Man City, Sterling berkontribusi besar dalam meraih berbagai trofi, termasuk lima gelar Premier League. Pada Desember 2021, ia berhasil mencetak gol ke-100 di Liga Premier dalam pertandingan melawan Wolves, membawa kemenangan 1-0 bagi City. Di tahun yang sama, ia juga dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Liga Premier.
Chelsea (2022 – Sekarang)
Pada tanggal 13 Juli 2022, Raheem Sterling secara resmi pindah ke Chelsea dan menandatangani kontrak berdurasi lima tahun, yang akan berlaku hingga tahun 2027. Langkah ini merupakan titik penting dalam karirnya, di mana ia berharap bisa mendapatkan lebih banyak menit bermain dan kembali menunjukkan performa terbaiknya di bawah asuhan manajer baru.
Fakta Menarik Tentang Sterling
Selain karir gemilangnya di klub-klub besar Inggris, ada beberapa fakta menarik yang mungkin belum banyak diketahui tentang Raheem Sterling:
Sterling memulai karirnya sejak usia 10 tahun di akademi Queens Park Rangers.
Meskipun menjadi salah satu pemain termahal Chelsea, Sterling sempat hampir kembali ke Liverpool di bawah tawaran dari manajer Juergen Klopp, namun ia memutuskan untuk tidak mengambil kesempatan tersebut.
Raheem Sterling dibesarkan oleh neneknya di Jamaika sebelum pindah ke London bersama ibunya pada usia lima tahun.
Sterling sempat terlibat dalam kontroversi pada 2013, ketika ia ditangkap karena dugaan kekerasan pada pacarnya, meskipun ia akhirnya dinyatakan tidak bersalah.
Pada 2012, Sterling menjadi bintang iklan untuk Nike bersama pemain top lainnya seperti Mario Gotze, Theo Walcott, dan Eden Hazard.
Sebagai “kutu loncat,” Sterling telah membela tiga klub besar Premier League: Liverpool, Manchester City, dan Chelsea, yang semuanya merupakan bagian dari “Big Six.”
Selama di Manchester City, Sterling berhasil meraih 12 trofi, termasuk lima gelar Premier League.
Pada 2021, ia dianugerahi gelar MBE (Member of the Order of the British Empire) atas kampanye kesetaraan ras di olahraga dan pekerjaannya dalam menginspirasi mobilitas sosial bagi kaum muda di London.
Raheem Sterling juga pernah memenangkan penghargaan Golden Boy pada 2014, yang menegaskan statusnya sebagai salah satu pemain muda terbaik di Eropa pada saat itu.
Penghargaan dan Prestasi
Selama karirnya yang panjang, Raheem Sterling telah meraih banyak penghargaan dan trofi. Di antara prestasinya yang paling menonjol adalah:
Premier League: 2017-18, 2018-19, 2020-21
FA Cup: 2018-19
EFL Cup: 2015-16, 2018-19, 2019-20, 2020-21
FA Community Shield: 2019
UEFA Champions League runner-up: 2020-21
UEFA European Championship runner-up: 2020
UEFA Nations League peringkat ketiga: 2018-19
Pemain Muda Liverpool Terbaik: 2013-14, 2014-15
Golden Boy Award: 2014
Pemain Liga Premier Bulan Ini: Agustus 2016, November 2018, Desember 2021
Tim Terbaik UEFA European Championship: 2020
Penghargaan ini menunjukkan betapa gemilangnya perjalanan karir Sterling dan peran pentingnya dalam setiap tim yang ia bela. Dengan bergabungnya Sterling ke Chelsea, banyak yang berharap ia akan terus menunjukkan performa terbaiknya dan membawa The Blues ke puncak klasemen.
Sebagai salah satu pemain paling berpengaruh di Chelsea saat ini, penampilan Raheem Sterling di Liga Inggris musim 2022/2023 akan sangat dinantikan oleh para penggemar. Pertanyaannya, apakah ia mampu melanjutkan kesuksesannya bersama tim barunya ini?
WagonNews akan terus memantau perkembangan Raheem Sterling dan menyajikan berita terbaru seputar perjalanan karirnya di Chelsea.