WagonNews – Mohamed Salah merupakan salah satu pemain sepak bola paling menonjol di dunia saat ini, berasal dari Mesir dan berkarir di bawah naungan klub Liga Premier Inggris, Liverpool. Keahliannya di lapangan hijau tak perlu diragukan lagi, dari kemampuan dribbling yang luar biasa hingga penyelesaian akhir yang mematikan. Sejak memulai debut profesionalnya di tahun 2010, Salah telah menjadi ikon tidak hanya di benua Afrika tetapi juga di dunia sepak bola internasional.
Bukan hanya sebagai pemain kunci bagi Liverpool, Salah juga menjabat sebagai kapten tim nasional Mesir, di mana dia terus memimpin negaranya dalam berbagai kompetisi internasional. Karirnya dipenuhi dengan prestasi gemilang, menjadikannya sebagai salah satu pemain paling dikagumi di dunia sepak bola saat ini.
Profil dan Biodata Mohamed Salah
Mohamed Salah memulai karir sepak bolanya di beberapa klub lokal Mesir sejak tahun 2004. Ia juga sempat bergabung ke tim nasional Mesir untuk tingkatan junior di tahun 2011. Sejak saat itu, Salah terus meniti karirnya menuju puncak kegemilangan sampai saat ini.
- Nama Asli: Mohamed Salah Hamed Mahrous Ghaly
- Julukan: Egyptian Messi
- Tanggal Lahir: 15 Juni 1992
- Tempat Lahir: Nagrig, Mesir
- Kebangsaan: Mesir
- Klub: Liverpool
- Tanggal Bergabung: 1 Juli 2017
- Posisi: Penyerang
- Nomor Punggung: 11
- Tinggi Badan: 175 cm
- Berat Badan: 73 kg
- Instagram/Twitter: mosalah (Twitter & Instagram)
Awal Karir Mohamed Salah
Salah memulai perjalanan sepak bolanya di Mesir, bermain untuk beberapa klub lokal sejak usianya yang masih belia, yaitu 12 tahun. Ambisinya untuk menjadi pesepak bola sudah tampak sejak kecil, dan salah satu impiannya adalah bermain di Liga Champions, liga yang selalu ia saksikan setiap kali tayang di televisi. Salah memiliki beberapa idola yang menginspirasi perjalanannya, termasuk Zinedine Zidane dan Ronaldinho.
Perjalanan karir Salah mulai menanjak saat dia bermain untuk klub Al Mokawloon pada tahun 2010. Dari sana, bakatnya yang luar biasa mulai menarik perhatian klub-klub besar di luar Mesir. Pada tahun 2012, Salah memutuskan untuk mencoba peruntungan di Eropa dan menandatangani kontrak dengan klub Swiss, Basel. Di Basel, Salah berhasil membuktikan dirinya sebagai pemain yang layak di panggung sepak bola Eropa, mencetak gol demi gol dalam kompetisi lokal dan internasional.
Perjalanan di Chelsea
Karir Mohamed Salah di Inggris dimulai ketika ia bergabung dengan Chelsea pada tahun 2014. Pada saat itu, Salah menjadi pemain Mesir pertama yang bermain untuk klub asal London tersebut. Meskipun masa-masa awal di Chelsea tidak berjalan terlalu mulus, Salah tetap menunjukkan bakatnya dan akhirnya mendapatkan kesempatan bermain di beberapa pertandingan penting.
Namun, masa depan Salah bersama Chelsea sempat diragukan karena masalah wajib militer di Mesir. Beruntung, Perdana Menteri Mesir saat itu membebaskan Salah dari kewajiban tersebut, sehingga dia bisa fokus pada karir sepak bolanya. Meski demikian, kesempatan bermain Salah di Chelsea terbilang minim, dan pada akhirnya, dia dipinjamkan ke klub Italia, Fiorentina, untuk musim 2015–2016.
Kesuksesan di Roma
Setelah menjalani masa peminjaman yang cukup sukses di Fiorentina, Salah kemudian bergabung dengan AS Roma. Di sini, dia menemukan kembali performa terbaiknya, mencetak banyak gol penting dan menjadi pemain kunci bagi klub ibu kota Italia tersebut. Salah mencetak hat-trick pertamanya untuk Roma saat menghadapi Bologna, dan musim tersebut ditutup dengan catatan 19 gol dari seluruh kompetisi.
Penampilannya yang gemilang di Roma menarik perhatian banyak klub besar Eropa, dan pada tahun 2017, Salah memutuskan untuk kembali ke Liga Premier Inggris, kali ini dengan Liverpool.
Kejayaan Bersama Liverpool
Tahun 2017 menjadi tahun yang mengubah karir Mohamed Salah secara drastis. Dia bergabung dengan Liverpool dalam transfer yang memecahkan rekor klub tersebut, dan segera setelah itu, Salah menunjukkan mengapa Liverpool berani mengeluarkan biaya besar untuk memboyongnya.
Pada debutnya di Liga Inggris, Salah mencetak gol melawan Watford, dan sejak saat itu, penampilannya semakin mengesankan. Di musim pertamanya bersama Liverpool, Salah memecahkan berbagai rekor, termasuk menjadi pemain tercepat yang mencetak 36 gol dalam musim debutnya. Dia juga dinobatkan sebagai “Player of The Month” oleh pendukung Liverpool berkat penampilannya yang luar biasa.
Di tahun 2018, Salah kembali mencetak sejarah dengan membawa Liverpool menjuarai Liga Inggris setelah penantian panjang selama 30 tahun. Di pertandingan-pertandingan penting, Salah selalu menjadi pemain kunci yang mampu menentukan hasil akhir dengan kecepatan, kelincahan, dan ketajaman penyelesaian yang menjadi ciri khasnya.
Gaya Hidup dan Filantropi
Terlepas dari ketenarannya, Mohamed Salah dikenal sebagai pribadi yang rendah hati dan sederhana. Dia seringkali menghindari sorotan media dan lebih memilih untuk fokus pada karir serta keluarganya. Salah juga sangat peduli terhadap kampung halamannya di Mesir, di mana dia sering memberikan bantuan melalui yayasan amal yang dia dirikan, Mo Salah’s Charity Foundation. Yayasan ini membantu menyediakan makanan dan kebutuhan lainnya bagi masyarakat kurang mampu di Mesir.
Salah juga merupakan pemain yang sangat disiplin di lapangan. Ia tidak pernah mendapatkan kartu merah, dan bahkan jarang sekali menerima kartu kuning. Sikapnya yang tenang dan profesional di lapangan menjadikannya teladan bagi pemain-pemain muda yang bercita-cita untuk meraih sukses dalam dunia sepak bola.
Penghargaan dan Pencapaian
Selama karirnya, Mohamed Salah telah mengumpulkan berbagai penghargaan bergengsi, baik secara individu maupun bersama tim. Beberapa di antaranya adalah CAF Most Promising Talent of the Year pada 2012, Swiss Super League Player of the Year 2013, serta berbagai penghargaan yang didapatkan selama bermain di Liverpool, termasuk Premier League Player of the Month beberapa kali.
Salah juga sering masuk ke dalam daftar pemain terbaik dunia, seperti Goal 25 dan penghargaan lain dari UEFA dan FIFA. Hingga saat ini, dia terus mencetak rekor baru, baik di Liverpool maupun di kompetisi sepak bola Eropa lainnya.
Masa Depan Mohamed Salah
Meski usianya sudah tidak muda lagi, Mohamed Salah terus menunjukkan performa yang stabil dan mengesankan di setiap pertandingan yang dilakoninya. Dengan kontrak jangka panjang di Liverpool yang diperpanjang hingga 2025, Salah masih memiliki banyak waktu untuk terus menorehkan prestasi dan menambah koleksi gol serta penghargaan pribadinya.
Sebagai salah satu pemain terbaik di dunia, Salah terus menjadi inspirasi bagi banyak orang, baik di Mesir maupun di seluruh dunia. Keberhasilannya di sepak bola tidak hanya mengangkat nama baik dirinya, tetapi juga membanggakan negara asalnya, Mesir.
Dalam beberapa tahun ke depan, Mohamed Salah masih berpotensi untuk mencatatkan namanya di antara legenda sepak bola dunia. Dengan dedikasi dan kerja keras yang ia tunjukkan selama ini, tidak diragukan lagi bahwa Salah akan terus mencetak gol dan membawa timnya meraih kemenangan di berbagai kompetisi.