Laporan harian dari Samuel Sekuritas mengindikasikan bahwa bursa saham Amerika Serikat berakhir dengan variasi pada hari Jumat (20/9). Dow Jones mengalami kenaikan sebesar 0,09%, sementara S&P 500 turun 0,19%, dan Nasdaq merosot 0,36%. Pergerakan ini dipicu oleh aksi ambil untung setelah lonjakan saham menyusul pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve. Yield obligasi AS 10 tahun juga meningkat 0,59% (+0,022 bps) menjadi 3,741%, sementara indeks dolar AS naik 0,10% ke angka 100,7.
Dalam sektor komoditas, mayoritas harga mencatatkan penguatan pada hari yang sama. Harga minyak WTI mengalami penurunan 1,59% menjadi USD 71,00 per barel, sedangkan minyak Brent turun 0,52% ke USD 74,49 per barel. Namun, harga batubara naik 1,65% menjadi USD 139,00 per ton, dan CPO menguat 1,77% ke level MYR 3.948. Emas juga menunjukkan kenaikan, dengan harga mencapai USD 2.621 per ounce, meningkat 1,33%.
Bursa Asia mencatatkan pergerakan positif yang signifikan. Kospi meningkat 0,49%, Hang Seng naik 1,36%, Nikkei tumbuh 1,53%, dan Shanghai bertambah 0,03%. Di Indonesia, IHSG ditutup dengan penurunan 2,05% pada level 7.743,0. Investor asing melaporkan total net buy sebesar IDR 523,2 miliar. Di pasar reguler, net buy asing mencapai IDR 687,1 miliar, sementara pasar negosiasi mencatatkan net sell sebesar IDR 163,9 miliar. Emiten dengan net buy asing tertinggi di pasar reguler adalah BRIS (IDR 212,7 miliar), BBCA (IDR 156,1 miliar), dan ARTO (IDR 102,5 miliar). Di sisi lain, net sell tertinggi datang dari GOTO (IDR 139 miliar), BREN (IDR 122,7 miliar), dan HMSP (IDR 95,2 miliar). Emiten dengan pergerakan terbaik adalah DSSA, ICBP, dan PTBA, sedangkan yang mengalami penurunan signifikan adalah BREN, TPIA, dan BMRI.
Pada perdagangan pagi Senin (23/9), Kospi tercatat menguat 0,12%, sedangkan Nikkei tidak diperdagangkan hari ini.
“Menyikapi beragam kondisi di atas, kami memperkirakan IHSG akan menunjukkan penguatan, didorong oleh sentimen positif dari kenaikan komoditas dan pasar regional,” ungkap analis Samuel Sekuritas dalam laporannya hari ini.