WagonNews – Selain sesi latihan yang intens dan pembentukan kekuatan, yoga kini menjadi alat yang ampuh bagi atlet untuk meningkatkan performa mereka. Praktik kuno ini, yang sering diasosiasikan dengan fleksibilitas dan kesadaran, menawarkan manfaat fisik dan mental yang signifikan bagi atlet dari berbagai tingkatan.
Sebuah studi tahun 2016 yang melibatkan 26 atlet pria perguruan tinggi menemukan bahwa 14 atlet yang berlatih yoga dua kali seminggu menunjukkan peningkatan signifikan dalam keseimbangan dan fleksibilitas dibandingkan dengan 12 atlet yang tidak melakukannya. Para ahli menyarankan bahwa memasukkan yoga dalam rutinitas latihan dapat berdampak besar pada fleksibilitas, kekuatan, dan proses pemulihan atlet.
Banyak atlet kini beralih ke yoga untuk meningkatkan performa mereka. Dalam sebuah diskusi dengan HT Lifestyle, Pendiri Akshar Yoga Kendraa, Siddhaa Akshar, mengatakan, “Praktik yoga secara rutin dapat membantu atlet menjaga fleksibilitas di semua kelompok otot, mengurangi risiko cedera akibat otot yang tegang atau overworked. Selain manfaat fisik, yoga juga menawarkan banyak keuntungan mental yang dapat mempengaruhi performa atlet secara positif.”
Mari kita lihat beberapa pose yoga yang bermanfaat bagi atlet dan dampaknya terhadap kinerja serta kesejahteraan secara keseluruhan:
Pose Anjing Menghadap ke Bawah (Adho Mukha Svanasana)
Pose ini mengurangi rasa sakit dan kekakuan pada hip flexor, hamstring, dan punggung bagian bawah. Melakukan pose ini dapat meregangkan dan memanjangkan tulang belakang, betis, hamstring, dan bahu. Selain itu, pose ini memperkuat lengan, bahu, dan pergelangan tangan, serta meningkatkan sirkulasi darah, meredakan ketegangan di punggung dan leher.
Pose Pigeon
Pose ini sangat baik untuk pemain basket, sepak bola, dan pelari. Manfaatnya meliputi fleksibilitas fisik dan kesejahteraan mental serta emosional. Melakukan pose ini secara rutin dapat membantu merelaksasi, menenangkan sistem saraf, dan menciptakan rasa kedamaian batin. Peregangan yang dalam ini menargetkan hip flexor, punggung bagian bawah, piriformis, dan otot sekitarnya, meningkatkan rentang gerak dan mengurangi kekakuan.
Pose Kaki di Dinding
Pose restoratif ini merupakan cara luar biasa untuk mengisi kembali energi sambil meningkatkan sirkulasi dan memungkinkan relaksasi. Rutin melakukan pose ini dapat membantu atlet pulih dengan cepat di antara sesi latihan atau kompetisi. Pose ini juga dikenal dapat mengurangi stres, membantu pencernaan, dan meredakan gejala pra-menstruasi. Pastikan untuk menempatkan bantal di kepala saat berlatih.
Chaturanga Dandasana (Pose Staf Empat Anggota)
Pose seperti Chaturanga Dandasana menantang atlet untuk menopang berat badan dalam berbagai posisi, memperkuat otot lengan, meningkatkan stabilitas bahu, dan mengembangkan kekuatan pergelangan tangan. Pose ini juga meningkatkan keseimbangan, koordinasi, dan kontrol tubuh secara keseluruhan untuk performa atletik yang lebih baik.
Pose Warrior (Virabhadrasana)
Manfaat dari pose ini mencakup penguatan otot kaki, lengan, dan inti. Pose Warrior meningkatkan keseimbangan, stabilitas, dan konsentrasi, sambil meregangkan dada, bahu, dan hip flexor. Pose ini juga meningkatkan kepercayaan diri dan fokus mental bagi pemain basket, sepak bola, atlet senam, dan pelari.
Secara keseluruhan, yoga yang dirancang untuk atlet dan penggemar kebugaran menggabungkan keuntungan yoga tradisional dengan elemen kekuatan, fleksibilitas, dan pelatihan daya tahan. Ini tidak hanya meningkatkan performa atlet, tetapi juga membantu mengurangi stres, mendorong relaksasi, dan mendukung pola tidur yang sehat.